Ratusan Dapur MBG Siap di Operasikan di Kab. Bandung
Wakil Ketua DPR dan Bupati Bandung Kompak Dukung Program Nasional MBG
Saufat Endrawan
SPPG di Desa Nagrak, Pacet, di Resmikan Kang Cucun dan Kang DS
Reporter: Saufat Endrawan
OPININEWS.COM, Bandung -- Ketua DPR RI, Cucun Ahmad Syamsurijal dan Bupati Bandung, Dadang Supriatna Resmikan SPPG Yayasan Habibi Bina Cendekia di Jalan Pelog, Kampung Panca, Desa Nagrak, Kecamatan Pacet Kabupaten Bandung, Senin (15/9/2025).
Usai peresmian, Cucun Ahmad Syamsurijal kepada www.opininews.com, menyatakan, agar setiap SPPG dan para ahli gizi betul-betul mengawasi kualitas gizi dan proses pengolahan atau pembuatan makanan di SPPG, sejak awal masak hingga berakhirnya masak.
"Ahli gizi Jangan hanya mencicipi makanannya di akhir proses saja, tapi harus dari awal proses pembuatan makanan. Agar bisa diketahui jika ada bahan makanan yang tidak layak ya seharusnya dibuang saja, jangan dipakai jadi bahan makanan," kata Wakil Ketua DPR RI Kordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat ini.
Cucun juga berkata, jangan khawatir untuk pengadaan kebutuhan pokok makanan gizi gratis di kabupaten Bandung.
"Untuk kebutuhan daging ayam di Kabupaten Bandung banyak peternak ayam, kebutuhan susu ada peternak sapi perah dan pengelolaan susu di Pangalengan dan Pasir Jambu. Jadi saya berharap pengelola SPPG bisa berkolaborasi dengan mereka melalui Koperasi Merah Putih di desa masing-masing," kata Cucun.
Bupati Bandung, Dadang Supriatna akui, Kabupaten Bandung sangat serius mendukung program Presiden Prabowo Subianto, makan bergizi gratis (MBG).
"Hingga bulan Desember 2025 mendatang menargetkan kebutuhan dapur MBG akan selesai sesuai kebutuhan berikut pembentukan koperasi merah putih," tandasnya.
Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Bandung, lanjut Dadang Supriatna. Kabupaten Bandung menargetkan 361 dapur MBG beroperasi penuh pada awal Desember 2025. Saat ini, sudah ada sekitar 90 dapur yang beroperasi penuh dan lebih dari 200 dapur siap dijalankan. Lokasi Dapur MBG di Kabupaten Bandung, diantarannya lanjut Bupati, berada di Kecamatan Dayeuhkolot, berlokasi di BUMDes Sukapura, Kecamatan Baleendah, Kecamatan Pameungpeuk serta kecamatan lainnya.
"Program MBG bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak-anak bangsa, mengurangi stunting, dan memperkuat fondasi kesehatan generasi mendatang. Dampak ekonominnya bagi warga, meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga tingkat perdesaan, dengan perputaran uang yang cukup tinggi. Di Kabupaten Bandung, program ini diperkirakan dapat menggerakkan ekonomi kerakyatan dengan nilai sekitar Rp5 triliun per tahun," jelas Alumnus Program Doktor Universitas Trisakti Jakarta ini.
Pemerintah Kabupaten Bandung bersama dengan Badan Gizi Nasional (BGN), kata Bupati, terus mendukung program MBG. Dadang Supriatna, menyatakan kesiapan Kabupaten Bandung untuk menyukseskan program ini.
( Saufat Endrawan )
Editor: Saufat Endrawan
Baca Juga
- Dadang Supriatna Dampingi Prabowo Subianto Menuju Lokasi Apkasi Otonomi Expo di Tangerang
- Agus Yasmin: Pembangunan SPAM Bandung Timur Langkah Tepat Untuk Penyediaan Air Bersih Bagi Rakyat
- Kepala BGN Akui Kang DS Bupati Paling Rewel Tiga Kali Sehari Telepon
- Agus Yasmin: Kang DS Memimpin Libatkan Berbagai Elemen Masyarakat
- Bupati Bandung Pimpin Do,a Bersama 20.000 Jemah Untuk Keselamatan dan Kedamaian NKRI