KBB Di Tetapkan Status KLB
Korban Keracunan Konsumsi MBG di KBB Bertambah 364 Siswa Bupati Tutup Sementara Dapur MBG
Reza Anugrah Surya Dharma
Jumlah Keracunan Massal Akibat Konsumsi MBG di KBB Bertambah jadi 364 Siswa
Reporter: Reza Anugrah Surya Dharma
OPININEWS.COM, Bandung Barat -- Jumlah korban keracunan akibat mengkonsumsi Makanan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Bandung Barat (KBB) bertambah menjadi 364 siswa, Selasa (23/9/2025).
Ratusan siswa yang menjadi korban keracunan MBG tersebut kebanyakan berasal dari Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.
Bupati KBB, Jeje Richie Ismail menetapkan status kejadian luar biasa.(KLB).
Ratusan siswa yang alami keracunan massal ini, mulai tingkat PAUD, SD, SMP hingga SMA.
Para korban sebagian di rawat di Puskesmas kecamatan Cipongkor.
Bupati KBB, Jeje Richie Ismail kepada www.opininews.com, di Cipongkor, Selasa (23/9/2025) akui KBB dalam status KLB.
Pihaknya akan lakukan kajian terhadap keberadaan dapur MBG.
"Kami ingin meninjau ulang standarisasi dapur MBG dan kelayakannya juga. Untuk sementara menutup dapur MBG di Kecamatan Cipongkor," kata Jeje.
Dari 364 pelajar yang keracunan sebanyak 225 siswa sudah di pulangkan untuk di rawat di rumahnya masing-masing.
Sisanya masih bertahan di Puskesmas Cipongkor.
( Reza Anugerah Surya Dharma )
Editor: Saufat Endrawan
Baca Juga
- Bupati Bandung beri Apresiasi atas Diraihnya Penghargaan Pro Klim
- Kang DS Turun ke Dapur Demi Menekan Inflasi di Kabupaten Bandung
- Kang DS Tekan Inflasi Demi Pertumbuhan Ekonomi yang Stabil
- Teguh Purwayadi: Kabupaten Bandung Kembali Raih Penghargaan Tingkat Nasional
- Kang DS: Kab. Bandung Diarahkan Menjadi Wilayah Penyeimbang Perkotaan