BPR Kerta Raharja Dukung Ciptakan 35.000 Pengusaha Muda di kab. Bandung
Aep H Cahyad: BPR Kerta Raharja Raih Penilaian Terbaik Peringkat 2 Tingkat Nasional dari Info Bank
Saufat Endrawan
Bupati Bandung, Dewan Pengawas, Direksi, dan Pimpinan BPR Kerta Raharja semakin Bedas dalam Melayani kepada Masyarakat Kabupaten Bandung dan Nasabah
Reporter: Saufat Endrawan
Opininews.com, Bandung -- Dikepemimpinan Bupati Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si, PT. Bank Kreditan Rakyat (BPR) Kerta Raharja mampu meningkatkan pelayanan kepada masyarakat kabupaten Bandung terutama nasabah, serta mampu meningkatkan profesionalisme dalam bekerja,
Hal in dibuktikan pada tahun 2023 ini, BPR milik Pemerintah Kabupaten Bandung meraih pnghargaan dan penilain terbaik peringkat kedua dari Info Bank, hasil pengelolaan BPR terbaik tingkat nasional periode Desember 2021 - 2022.
BPR Kerta Raharja berada dibawah PT. BPR Delta Artha Perseroda Sidoarjo dengan asset Rp 500 miliar hingga dibawah Rp 1 triliun.
Ini membuktikan dengan mengikuiti arahan Bupati Bandung, Sekda, DPRD Kabupaten terutam Komisi A, Bank Indonesia (BI), Ojk serta dukungan masyarakat Kabupaten Bandung terutama nasabah, BPR Kerta Raharja mampu meraih penilaian nasional peringkat dua dari Info Bank.
hal ini diungkapkan Direktur Utama (Dirut) BPR Kerta Raharja Kabupaten Bandung, Aep Hendar Cahyad kepada www.opininews.com, Bandung, Minggu (6/8) pagi.
Diakui Aep, sesuai dengan harapan pak Bupati Bandung dan harapan Komisi A DPRD kabupaten Bandung, juga Ketua DPRD kabupaten Bandung, pak H. Sugianto, M.Si BPR Kerta raharja harus maju dan berkembang bersama rakyat Kabupaten Bandung juga pemerintah Kabupaten Bandung.
"Ini harus selalu dilakukan karena BPR Kerta Raharja adalah milik Pemerintah Kabupaten Bandung dengan modal terbesar berasal dari Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bandung ," tandasanya.
Bupati Bandung, Dr. H.M. Dadang Supriatna berikan apresisasi atas prestasi yang diraih PT, BPR Kerta Raharja atas penilain Info Bank.
"Saya hanya ingin keberadaan bank milik pemerintah Kabupaten Bandung ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Bandung dengan membangkitkan UMKM di Kabupaten Bandung serrta mendukung terciptanya 35.000 pengusaha muda di kabupaten Bandung yang berasal dari pengusaha asal desa yang ada di Kabupaten Bandung," harap Doktor dari Universitas Trisaki Jakarta in.
Salahsatu upaya untuk menciptakan 35.000 pengusaha muda ini, lanjut Bupati dengan megelontorkan modal bergulir tanpa anggunan kepada pelaku ukm dan umkm di kabupaten Bandung yang di salurkan melalui BPR Kerta Raharja dan Bank Jabar Banten (BJB).
( saufat Endrawan )
Editor: Saufat Endrawan