Dadang M Naser dan Sahrul Gunawan Jalin Silaturahmi

Dadang Supriatna Bupati Bandung, menggantikan Jabatan Dadang M Naser yang Habis 17 Februari 2021

Saufat Endrawan

Dadang Supriatna Bupati Bandung mengantikan Dadang M Naser yang Habis Jabatan 17 Februari 2021

Reporter: Saufat Endrawan

Opininews.com, Bandung --- Tidak ada alasan sekelompok masyarakat Kabupaten Bandung yang tidak menghendaki Bupati Bandung terpilih dan Wakilnya, H.M. Dadang Supriatna, S.Ip, M.Si dan H. Sahrul Gunawan, S.Ip akan tertunda dikantik dengan berbagai alasan.

Masyarakat harus faham secara demokratis Pasangan Dadang Supriatna - Sahrul Gunawan (Bedas) menjadi pemenang Pemilukada serentak, 9 Desember 2020.

Dadang - Sahrul berhasil mengalahkan pasangan Nia - Usman dan Yena - Atep dan telah ditetapkan oleh KPU Kabupaten Bandung.

Dan saat ini Bupati Bandung, Dadang M Naser juga telah kembali menjalin silaturahmi dengan Wakil Bupati Bandung terpilih Sahrul Gunawan.

Ini membuktikan sudah tidak ada masalah.

Masyarakat pun harus siap menerima kehadiran Bupati Bandung, Dadang Supriatna untuk periode 2021 - 2026.

Dadang M Naser kepada www.opininews.com, Jumat (5/2/2020) siang mengakui, bahwa jabatannya akan habis pada tanggal 17 Februari 2021.

"Saya meski tidak lagi menjabat Bupati Bandung, bukan berarti berhenti untuk berbuat bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Banyak hal yang bisa saya kerjakan selain bergerak dibidang relawan kebencanaan namun saya juga akan aktif menjadi Dewan Mesjid di Kecamatan Ciparay," ungkap Dadang M Naser.

Bupati Bandung terpilih, Dadang Supriatna mengatakan, bahwa sudah banyak pembangunan yang dilakukan oleh Bupati Bandung sekarang dan Bupati Bandung sebelumnya.

"Saya akan akan mengawali kerja saya dengan merealisasikan janji-janji politik kepada masyarakat Kabuaten Bandung," jela dia.

Saat ini jelas Dadang Supriatna (DS) meski belum dilantik, saya mulai sedikit demi sedikit memenuhi janji politik saat kampanye.

"Sudah mulai mendatangai tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda serta unsur masyarakat lainnya," jelas Dadang.

Tidak hanya, saat ini itu sudah puluhan mesjid dan pesantren dibangun dan diperbaiki serta perbaikan jalan juga infrastruktur lainnya seperti rumah tidak layak huni rumah singgah korban banjir dibangun dengan dana pribadi juga dana swadaya murni masyarakat.

"Mudah-mudahan kedepannya bisa dilanjut dengan anggaran murni dari APBD Kabupaten Bandung," tegas Dadang Supriatna. ( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan