Terima Kasih H. Obar Sobarna, S.Ip

Stadion si Jalak Harupat Makin Dikenal Mancanegara

Ir. H. Anang Susanto, M.Si - Anggota Komisi V DPR RI Dapil 2 Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat

Reporter: Saufat Endrawan

OPININEWS.COM -- Saat ini Stadion si Jalak Harupat yang berada di Kecamatan Kutawaringin Kabupaten Bandung tidak hanya dikenal penduduk lokal maupun nasional, tapi juga dikenal di mancanegara.

Untuk tataran nasional, stadion ini sudah seringkali digunakan untuk even-even besar seperti Pekan Olahraga Nasional (PON) misalnya.

Dan mulai tanggal 3 Juli hingga 9 Juli 2023 digunakan kegiatan Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VII 2023 yang diikuti 38 Provinsi se-Indonesia.

Sementara itu, dikenalnya Stadion si Jalak Harupat secara internasional, hal ini tidak terlepas dari dipercayanya Stadion si Jalak Harupat sebagai salah satu venue Piala Dunia U-20 yang sejatinya digelar 20 Mei hingga 11 Juni 2023. Meski pada akhirnya batal terlaksana, karena adanya penolakan dari beberapa pemimpin daerah atas keikutsertaan Israel di ajang Piala Dunia U-20 tersebut, yang berujung berpindahnya even tersebut ke negara Argentina.

Seiring dengan ditunjuknya Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 yang akan berlangsung 10 November hingga 2 Desember 2023, geliat Stadion si Jalak Harupat kembali terangkat, karena stadion ini akan kembali dipercaya federasi sepakbola dunia FIFA untuk menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17.

Terkait banyaknya kegiatan nasional dan internasional yang digelar di Stadion si Jalak Harupat sebagai Anggota Komisi V DPR RI pertama-tama ucapkan terimakasih kepada mantan Bupati Bandung, H. Obar Sobarna, S.Ip, yang telah membangun stadion tersebut hingga dikenal luas secara nasional dan internasional.

Tanpa adanya inovasi positif dari mantan Bupati H. Obar Sobarna saat itu yang ingin menjadikan Kabupaten Bandung memiliki ikon tersendiri, tak mungkin ada stadion semegah ini.

Termasuk, ucapan terimakasih tentunya disampaikan pula kepada bupati selanjutnya yang telah menambah berbagai fasilitas kelengkapannya.

Kedua, ucapan terimakasih kepada pemerintah pusat, kementerian terkait, dan lembaga keolahragaan lainnya, baik tingkat Jawa Barat maupun nasional yang telah memberikan kepercayaan menggunakan stadion ini dalam menggelar even olahraga pada levelnya masing-masing.

Kemudian yang ketiga, saya ucapkan terimakasih pula kepada FIFA yang akan memberi kepercayaan kembali Stadion si Jalak Harupat menjadi venue Piala Dunia U-17.

Mengapa harus berterimakasih kepada mantan Bupati H. Obar Sobarna...?.

Sebagaimana diketahui, Stadion si Jalak Harupat dibangun pada Januari 2003 saat Kabupaten Bandung dipimpin Bupati H. Obar Sobarna.

Dan pada hari jadi Kabupaten Bandung ke-364 tepatnya 20 April 2005, Stadion Si Jalak Harupat diresmikan.

Peresmian saat itu dilakukan langsung oleh Agum Gumelar yang menjabat sebagai Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat.

Jika melihat fakta sejarah awal berdirinya stadion ini, sebagai sebuah apresiasi, seharusnya pada even FORNAS VII ini, H. Obar Sobarna diundang secara khusus.

Sebagaimana temanya, bahwa kegiatan FORNAS ini merupakan upaya untuk "Merajut Potensi Olahraga Masyarakat Menuju Sukses Indonesia Bugar 2045,".

Karena itu, meski sebatas olahraga rekreasi, namun bisa memberikan arti khusus bagi kesehatan dan kebahagiaan masyarakat.

Sedangkan terkait dengan rencana akan ditunjuknya kembali stadion tersebut menggelar hajatan Piala Dunia, meski dilevel U-17.

Semoga dengan akan dipercayanya kembali Stadion si Jalak Harupat sebagai salah satu venue Piala Dunia U-17, bukan hanya tontonan sepakbola saja yang menjadi fokus perhatian, tapi juga ekonomi masyarakat Kabupaten Bandung ikut terangkat.

Dengan menyimak berbagai fakta di atas, menunjukkan jika Stadion si Jalak Harupat merupakan salah satu modal utama menarik perhatian dunia luar.

( Ir. H. Anang Susanto M.Si - Anggota Komisi V DPR RI dapil 2 Kabupaten Bandung dan Kabupaten Bandung Barat )

Editor: Saufat Endrawan