Revitalisasi Gorong-Gorong di Pasteur Timbulkan Macet Parah
Reporter: Administrator
OPININEWS.COM / BANDUNG – Seringnya terjadi banjir di kawasan Pasteur, Kota Bandung, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementetian PUPR) melakukan revitalisasi gorong-gorong di jalan Dr Djunjunan (Pasteur) Kota Bandung, Rabu (4/10/2017). Namun, akibat pembangunan ini menimbulkan kemacetan semakin tak terhindar. Revitalisasi gorong-gorong tersebut, mengerjakan proyek memperbesar volumen gorong-gorong, supaya mampu menampung dan mangelairkan air agar terhindar banjar bandang. Seorang petugas pelaksana pengerjaan gorong-goron, Fajrin, mengatakan, awalnya volume gorong-gorng ini hanya berukuran 2x1, sekarang diperbesar menjadi 4x2, empat meter lebarnya dan dua meter kedalamanya. “Proyek ini pengerjaan gorong-gorong, dulu kan ukuran gorong-gorong ini kecil, dari ukuran 2x1 sekarang dirubah ke ukuran 4x2,” kata fajrin disela-sela pengerjaan gorong-gorong, di Jalan Dr Djunjunan, Rabu, (4/10/17). Fajrin menambahkan, pemerintah pusat melakukan pengerjaan gorong-gorong ini karena kerap terjadi banjir saat hujan datang, bahkan sempat menelan korban. “Rencana ini dari pemerintah pusat karena sering terjadi banjir didaerah sini, sehingga diperbesarlah gorong-gorng tersebut,” tambahnya. Sementara itu kondisi arus lalulintas terlihat macet. Kemacetan terjadi dari arah jembatan layang pasopati hingga tempat pengerjaan gorong-gorong jalan Dr Djunjunan mengarah Tol Pasteur, begitupun arah sebaliknya.(Ifal)Editor: Administrator