Warga Perumahan Tolak Pembangunan Jembatan
Mantan Ketua DPRD Tolak Pembangunan Jembatan oleh PT. Mentari Agung Mandiri
Reporter:
Opininews com, Bandung -- Pembangunan jembatan baru menghubungkan jalan antara Komplek Perumahan Pertama Regency, dengan jalan Komplek Perumahan baru yang akan dibangun oleh Pengembang PT Mentari Agung Mandiri banyak penolakan dari warga.
Pembangunan jembatan tersebut berlokasi di ujung Komplek perumahan Permata regency, wilayah RT. 01 dan 04, RW 05, Desa Bumiwangi Kecamatan Ciparay, Kabupaten Bandung.
Tidak setujunya warga sehingga menimbulkan beberapa kali aksi demo warga, dikarenakan warga sangat tidak setuju dengan akan dibangunnya jembatan tersebut, yang nantinya mengganggu lingkungan, keluar masuknya lalulintas kendaraan umum, di wilayah komplek tersebut.
Tokoh Masyarakat yang juga Warga Perumauan, dan Mantan Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Toto Suharto kepada www.opininews.com, di Ciparay, Rabu (27/3) mengatakan, dengan adanya, pemaksaan pembangunan jembatan oleh pihak pengembang dengan menghalalkan segala cara, kami menolak keras,
“Selama belum adanya kajian yang komprehensip dari piihak pemerintah Kabupaten Bandung. Kami warga akan menolak,” tandasnya.
Layak atau tidak pembangunan jembatan tersebut, warga bagaimana rekomendasi pemerintah, terutama rekomendasi dari Dinas PUTR.
“Pembangunan jembatam jangan asal-asalam. Jembatan harus berkapasitas mampu menaham laju lalulintas umum keluar masuk kendaraan di jalan perumahan dan harus kokoh,” tegas Toto.
Unntuk saat ini saja, tambah Toto, warga penghuni, masih berebutan jalan, apalagi nanti kalau sudah kendaraan roda empat, keluar masuk dari beberapa perumahan lain ke komplek perumahan.
Toto berharap hal ini segera ada tanggapan dari pihak pemerintah untuk menyelesaikan masalah ini.
( Cep M )
Editor: Saufat Endrawan