Paus Fransiskus Serukan Perdamaian Dunia

Paus Fransiskus Tinggalkan Indonesia Menuju Papua Nugini

Saufat Endrawan

Menteri Agama Lepas Kepulangan Paus Fransiskus Tinggalkan Indonesia Bertolak ke Papua Nugini, Jumat (6/9) pagi

Reporter: Saufat Endrawan

Opininews.com, Jakarta - Pemimpim Umat Katolik, Vatikan, Paus Fransiskus tinggalkan Indonesia untuk bertolak ke negara Papua Nugini, Jumat (6/9) pagi.

Selama perjalanan apostolik ke Jakarta, Paus sejak tanggal 3 September 2024, membawa pesan perdamaian dunia, terutama perdamaian yang harus terjadi di konflik Palestina - Israel dan Ukraina - Rusia.

Paus bertolak dari Jakara menuju Papua Nugini terbang menggunakan Pesawat Garuda, Jumat (6/9) pagi.

Paus saat mendarat di Jakarta tidak menggunakan pesawat jet pribadi tapi menggunakan pesawat komersial milik Maskapai Penerbangan ALITALIA menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, tanggal  (3/9) dari Bandara Internasional Leonardo da Vinci datau roma Fiumicino.

Dan bertolak ke Papua Nugini dari Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (6/9) pagi juga tidak menggunakan pesawat jet pribadi namun gunakan pesawat komersia Garuda.

Selama di Indonesia, Paus Fransiskus melakukan berbagai kegiatan diantaranya, kunjungan ke istana, pertemuan di Graha Pemuda dan Mesjid Istiqlal untuk berjumpa dengan para pimpinan lintas agama, dan memimpin misa kudus umat khatolik di Jakarta yang menghadirkan jemaat hingga puluhan ribu.

Presiden Jokowidodo menyambut Paus Fransiskus saat akan melakukam mimbar misa di Jakarta.

Vatikan Gunakan Diplomasi Perdamaian.Dunia, untuk perjalanan apostolik Paus Fransisku, agar perdamaian terjadi dan konflik antar negara dihentikan, dan konflik tidak terjadi banyak korban manusia.

Paus Fransiskus tiba di tanah air disambut Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Di lepas Menteri Agama saat meninggalkan Indonesia untuk bertolak ke  Papua Nugini dari Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (6/9) pagi.

( Saufat Endrawan )

Editor: Saufat Endrawan